Skip to content

Sederet makanan yang sebaiknya tidak disimpan di “freezer”

Written by

lalagt

Sebagian besar dari kita mungkin terbiasa menyimpan makanan di dalam freezer untuk menjaga kesegarannya. Namun, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena dapat merusak tekstur dan rasa aslinya. Berikut ini adalah sederet makanan yang sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer:

1. Telur mentah
Telur mentah sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena dapat mengubah tekstur dan rasa telur. Ketika telur beku dan kemudian dicairkan, tekstur telur akan menjadi lebih kental dan tidak lagi sama dengan telur segar.

2. Sayuran berdaun
Sayuran berdaun seperti selada, bayam, dan kangkung sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena akan menjadi layu dan kehilangan tekstur renyahnya. Lebih baik menyimpan sayuran ini di dalam kulkas dengan cara membungkusnya dengan kertas tisu atau handuk basah.

3. Buah-buahan dengan kadar air tinggi
Buah-buahan seperti semangka, melon, dan mentimun sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena akan kehilangan tekstur dan rasa segarnya. Buah-buahan ini lebih baik disimpan di dalam kulkas atau di tempat yang sejuk namun tidak terlalu dingin.

4. Produk susu
Produk susu seperti susu cair, yogurt, dan keju sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena tekstur dan rasa produk susu dapat berubah ketika dibekukan. Lebih baik menyimpan produk susu ini di dalam kulkas dan menggunakan dalam jangka waktu yang sesingkat mungkin.

5. Makanan berkuah
Makanan berkuah seperti sup, soto, dan sayur bening sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena tekstur kuah akan berubah menjadi encer dan tidak lagi kental. Lebih baik menyimpan makanan berkuah ini di dalam kulkas dan panaskan kembali sebelum disajikan.

Itulah sederet makanan yang sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer karena dapat merusak tekstur dan rasa aslinya. Lebih baik menyimpan makanan-makanan tersebut di dalam kulkas atau di tempat yang sejuk namun tidak terlalu dingin untuk menjaga kesegarannya. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda dalam menyimpan makanan dengan baik.

Previous article

IAKMI: Informasi edukasi CKG harus diketahui seluruh warga Indonesia

Next article

IDAI: CKG langkah awal deteksi masalah kesehatan anak